Posts

Showing posts from January, 2015

Untuk Kamu Pemendam Rasa..

Untuk kamu pemendam rasa, menahan perasaan dengan waktu yang cukup lama. Membiarkan semuanya tertutup rapat. Tersimpan rapih di sudut hati yang gelap. Tanpa pernah tau sampai kapan ia akan merahasiakannya. Atau mungkin, takkan pernah disampaikan. Karena tak ada sedikitpun keberanian, walau untuk sekedar menanyakan kabar, sekedar mengucapkan sapaan, sekedar memberikan candaan. Mulutnya terasa kaku, tubuhnya gemetar, hatinya berdebar kencang. Dia telah melihatmu begitu lama. Diam-diam memperhatikanmu. Selalu antusias mengetahui semua tentangmu. Tanpa pernah berfikir, apakah kamu mengetahui semua itu. Dia tetap melakukan pekerjaannya itu. Dia tak bisa melawan keinginan hatinya untuk bisa mengenalmu lebih jauh. Tapi kadangkala logika menghentikannya. Pikirannya mensugestikan dirinya sendiri. Bahwa semua yang dia lakukan adahal hal yang-sia-sia.